Slider[Style1]

PSKQ dalam Liputan

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Style6

Style7

Style8

Style9

SEMOGA SANTRI PASARAN DIBERI KEBERKAHAN DAN KEMANFAATANNYA DALAM MENUNTUT ILMU


Kudus, 21 Juni 2017
Presiden Kaligrafi PSKQ Modern
Muhammad Assiry






Terimakasih yang setinggi -tingginya Untuk para Guru pembimbing ( Asatidz) PSKQ Modern seluruhnya, yang dengan ikhlas memberikan ilmu-ilmunya secara total siang dan malam kepada para peserta Kaligrafi Pasaran Pskq Modern Kudus Jateng yang diselenggarakan rutin setiap tahun pada bulan Ramadhan.

Semoga menjadi ilmu yang berkah dan bermanfaat sehingga diperkenankan oleh Allah keberkahan dan kemanfaatannya bisa terus mengalir, meluber dan selalu mengaliri ( amalun jariyyun) bukan hanya untuk pribadinya tetapi juga keluarganya dan Masyarakat sekitarnya. Amiin.

DUA SANTRI TERBAIK PESERTA PASARAN KALIGRAFI 2017

PSKQ Modern, 20 Juni 2017



Nama: Muhammad Abu Qosim
Alamat: Sukodono 3/68 RT.05 RW. 15 Desa Ampel Kec.Semampir Kab.Surabaya, Jawa timur

Nama: Jasanti Kumala Dewi.
Alamat: Jl.Raya Sadai RT.05 .RW.06 Desa Tiram Kec Tukak Sadai Kab.Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

Aspek Penilaian, : Muhammad Abu Qasim
1.Ujian menulis 6 Khat : meraih peringkat ke 2 dari dari 33 siswa Putra, dengan nilai 8,8 (A).
2.Ujian melukis kontemporer :Meraih peringkat ke 2 dari dari 33 Siswa Putra, dengan nilai 8,7 (A).

Aspek Penilaian: Jasanti Kumala Dewi.
1.Ujian menulis 6 khat: meraih peringkat ke 1 dari 16 siswa Putri, dengan nilai 90 (A).
2.Ujian melukis kontemporer: Meraih peringkat ke 2 dari 16 Siswa Putri, dengan nilai 8,8 (A)

Catatan:
Atas nama: Bukhori Ibnu Atho'illah, Asal dari: Margorejo Parengan Tuban Jawa Timur.
peringkat pertama dalam ujian 6 khat naskhi dengan nilai 90 (A).

Tetapi karena 3 kali tidak masuk kelas juga saat ujian melukis kaligrafi kontemporer cuma peringkat 15 dan aspek lainnya, akhirnya predikat terbaik diberikan kepada Muhammad Abu Qasim.

Peringkat tersebut diolah berdasarkan akumulasi seluruh aspek penilaian yang diberikan oleh seluruh Asatidz yang membimbing selama kegiatan pesantren kaligrafi pasaran ini berlangsung.

Semoga ilmu yang sudah didapatkan di PSKQ Modern mendapatkan kemanfaatan dan keberkahan dari Allah SWT, Amiiin ya Rabba Al Alamiin.

SANTRI PSKQ MODERN DAN SANTRI PASARAN BERBURU OLEH-OLEH KHAS MAGELANG


Magelang Senin, 19 Juni 2017.







Suasana Para Santri PSKQ Modern dan Santri pasaran memborong oleh -oleh khas Jawa Tengah di Magelang.

ACARA PENGLEPASAN SANTRI PASARAN KALIGRAFI PSKQ MODERN

PSKQ Modern, 20 Juni 2017











 
Hari ini 20 Juni 2017 Pemulangan Santri Pasaran Kaligrafi PSKQ Modern serta dokumentasi acara Rihlah Kaligrafi ke Candi Borobudur Jateng dan Musium Dirgantara.

SANTRI PSKQ MODERN DAN SANTRI PASARAN BERKUNJUNG KE MUSEUM DIRGANTARA

PSKQ Modern, 20 Juni 2017












 
Museum Dirgantara bersama Santri-Santri PSKQ dan Santri Pasaran Kaligrafi Ramadhan, pada hari Senin 19 Juni 2017.

Museum Pusat TNI AU "Dirgantara Mandala" adalah museum yang digagas oleh TNI Angkatan Udara untuk mengabadikan peristiwa bersejarah dalam lingkungan TNI AU, bermarkas di kompleks Pangkalan Udara Adi Sutjipto, Yogyakarta.

PERSIAPAN TAJUG SYAHADAT EDISI KE-6

PSKQ Modern, 20 Juni 2017


 
Ngariung saya Assiry Presiden Kaligrafi bersama Prof Saratri Wilonoyudho, Ustaz Hasanain Haikal, Ustaz Husni Mubarok, Bos Arri Nofianto, Ustaz Saiful Mujab di Asrama Pskq Modern Kudus Jateng pada acara Tajug Syahadat PSKQ Modern yang diselenggarakan rutin bulanan.

YUK BUKBER BERSAMA PSKQ MODERN & ASSIRY ART


Undangan untuk umum bagi siapa saja. Gratis.


MELUKIS BERSAMA SANTRI PASARAN PSKQ MODERN DI CANDI BOROBUDUR JAWA TENGAH

Magelang, 19 Juni 2017
Muhammad Assiry,








 
Menemani Santri -Santriku Santri Pskq Modern Kudus Jateng dan Para peserta Pasaran kaligrafi Ramadhan dalam rangka Rihlah Kaligrafi dan melukis Kaligrafi bersama di Candi Borobudur Jawa Tengah. Begitu banyaknya Wisata di Prop. Jawa Tengah yang Indah dan menarik yang akan dikunjungi dalam acara Rihlah Kaligrafi Ini.

Arti atau makna candi Borobudur secara filosofis adalah merupakan lambang dari alam semesta atau dunia cosmos. Menurut ajaran Budha, alam semesta dibagi menjadi tiga unsur atau dhatu dalam bahasa Sansekerta yaitu meliputi:
1) unsur nafsu, hasrat atau kamadhatu;
2) unsur wujud, rupa, bentuk, atau Ruphadatu
3) unsur tak berwujud, tanpa rupa, tak berbentuk

Ini adalah momen pertama ketika banyak orang yang ke Candi ini hanya untuk sekadar jalan -jalan dan beribadah bagi Saudara kita yang beragama Budha, tetapi Bagi Santri-Santri PSKQ Modern Candi borobudur bisa menjadi sarana untuk mi'raj dan berimajinasi Kaligrafi dengan mengolah cipta, rasa dan karsa dengan mengolah warna membuat sebuah kaligrafi yang indah. Melalui Stupa Borobudur sebagai simbol hening dalam Cipta bersama Ilahi Allah Rabbu Al Izzati.



Top