Slider[Style1]

PSKQ dalam Liputan

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Style6

Style7

Style8

Style9

Koran Sindo, 11 Mei 2016

KUDUS - Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Kabupaten Kudus mampu menjadi yang terbaik dalam gelaran Pameran Perpustakaan dan Arsip Daerah tingkat Jawa Tengah 2016.
Pada ajang yang diselenggarakan oleh Pemprov Jateng melalui UPT Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jateng dengan diikuti 35 KPAD se-Jateng itu Kudus mengusung Gusjigang (bagus, ngaji, dagang) dan mampu mengalahkan 34 KPAD lainnya. Kegiatan yang berlangsung 3-9 Mei di Benteng Vastenburg Surakarta itu KPAD Kudus mengangkat tema “Gusjigang Menginspirasi Kompetitif Kudus” menjadikan stan KPAD Kudus banyak kunjungan dari pengunjung, termasuk Mendikbud Anies Baswedan serta duta baca Indonesia Najwa Shihab.

KPAD Kudus menampilkan secara live seni indah kaligrafi Arab yang sudah sejak lama ditekuni masyarakat Kudus yang begitu diminati pengunjung karena menyajikan belajar cepat menulis kaligrafi. Kudus mengajak ahli kaligrafi tingkat internasional, Asiri. Pria asli Kudus ini selama pameran berlangsung mengajarkan menulis kaligrafi atau menulis indah pada para pengunjung serta stan KPAD Kudus mendapat perhatian khusus oleh Anies Baswedan yang menyempatkan untuk menulis kaligrafi.

Anies Baswedan menilai bagus dan berpesan agar kaligrafi dikembangkan di Kudus mengingat Kabupaten Kudus memiliki banyak potensi yang dimiliki dan bisa dibanggakan menuju tingkat regional Jateng, nasional, hingga internasional. “Tema Gusjigang Menginspirasi Kompetitif Kudus kita angkat untuk menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Serta mereka kita ajak menuju suatu masyarakat Kudus tempo dulu yang menjadi cikal bakal perkembangan perekonomian di Kudus,” kata Kepala KPAD Kudus Nanang Usdiarto kemarin.

Keberhasilan tersebut tidak lepas dari apa yang selalu di gelorakan Bupati Kudus Musthofa yang selalu mengatakan untuk menjadikan masyarakat Kudus sebagai manusia yang kompetitif yang selalu belajar dan belajar. “Kalau tidak mau belajar, kita akan menjadi masa lalu. Maka gerakan membaca yang dicanangkan beliau belum lama ini yang menginspirasi dari tingkat pelajar SD-SMA sederajat untuk selalu berkreasi dan berinovasi dengan banyak membaca,” ujarnya.

NK

About Assiry Art

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment

Terimakasih telah berkunjung di Pesantren Seni Kaligrafi Al Quran, silahkan meninggalkan pesan, terima kasih


Top