Slider[Style1]

PSKQ dalam Liputan

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Style6

Style7

Style8

Style9

PSKQ Modern, 12 Februari 2019














 Oleh: Muhammad Assiry, 2019
Pada tgl.10 Nopember 2017 bertempat di Asrama KH.Robert Nasrullah yang terletak di belakang Masjid UIN Suka Yogya berkumpullah para Pengurus dan Anggota Pencinta Kaligrafi diantaranya: Saya Muhammsd Assiry, Midhan Anis, Athoillah, Amien Noer Muhammad, Bazrizal Al bara, KH.Robert Nasrullah, Husein Sudjana, Nugroho. Delli.

Dalam pertemuan itu fokus membahas pembuatan desain logo Pencinta Kaligrafi. Ada 6 alternatif bentuk desain yang saya buat (tampak dalam foto) yang akhirnya diputuskan satu bentuk huruf fa' yang dibentuk daun waru atau simbol love dengan gaya khath Diwani.

Sederhana sebenarnya. Saya membuat desain logo Pencinta kaligrafi dengan huruf fa. Kalau ejaan Indonesia menjadi P dengan bentuk love karena Pencinta Kaligrafi adalah rumah bersama bagi siapa saja yang perduli terhadap aksara baik arab yang diwakili dengan kaligrafi Al Quran maupun huruf lokal honocoroko atau pegon gandeng sebagai warisan budaya nusantara yang sekarang nasibnya hampir punah karena terkesampingkan.

Jangan sampai kita sibuk mengimport dan belajar kaligrafi arab tapi melupakan huruf atau aksara khas Indonesia. Sayangnya bangsa ini tidak memiliki kekhasan bentuk huruf atau aksara sebagai penanda kebanggaan bangsa. Berbeda seperti negara Mesir, Jepang, Cina, Thailand dan banyak yang lainnya memiliki kekhasan aksara sebagai warisan budayanya kemudian tetap terjaga dan terus dikembangkan hingga kini.

Sebelumnya bukan Pencinta Kaligrafi (PK ) namanya, tapi MI'ROJ. Semua setuju namanya Mi'roj, logonya ada kerisnya.
Tapi Mas Nur Amin Muhammad mengusulkan nama PEKA, kemudian akhirnya disepakati menjadi nama Pencinta Kaligrafi (PK).

Akhirnya nama mi'roj jadi penanda deklarasi Pencinta Kaligrafi (PK) dengan tema " MI'ROJ " dengan mengadakan gelar karya pameran kaligrafi di UIN SUKA Yogya.
Acara Pameran dan deklarasi Pencinta Kaligrafi (PK) tersebut dilaksanakan bersamaan dengan acara Festival Masjid Nusantara yang juga diselenggarakan di Laboratorium Agama Sunan Kalijaga.

Launching dan gelar karya kaligrafi Pencinta Kaligrafi ( PK) berlangsung selama satu bulan mulai tanggal 23 Februari sampai 28 Maret 2018, memamerkan karya-karya seniman dari berbagai daerah berupa kaligrafi biasa, dua dimensi, maupun tiga dimensi. Tidak hanya berupa kaligrafi saja karya yang dipamerkan, ada pula kitab yang dikarang oleh para ulama indonesia dari abad ke 17. Ulama tersebut berasal dari berbagai daerah, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten maupun Jakarta.

PK adalah Sebuah komunitas yang anggotanya berasal dari berbagai daerah. Meskipun tergolong komunitas yang masih muda, namun komunitas ini sudah memiliki kurang lebih 105 anggota dari berbagai kalangan dan daerah. Ada dari Kudus, Pati, Cilacap, Bandung, Jakarta, Padang dan Jogja. Mereka adalah para ahli kaligrafi yang memiliki banyak prestasi dari tingkat nasional, ASEAN bahkan Internasional. Mustofa Bisri (Gus Mus) juga termasuk di dalamnya.

Alasan pemilihan Laboratorium Agama Sunan Kalijaga sebagai tempat acara launching perdana PK adalah karena UIN Sunan Kalijaga menjadi patokan dari UIN yang ada di Indonesia, dengan lokasi yang berada di Jogja dengan sentral dan magnet budaya yang masih kuat. “UIN Jogja menjadi pandangan dari UIN manapun dan yang memperkarsai adalah Untadz Robert,” ucapnya.

Ada 21orang sebagai deklarator dalam acara gelar Pameran Kaligrafi tersebut yaitu:
-Robert Nasrullah
-Atho'illah
- Muhammad Assiry
-Noer Amien
-Midhan Anis
-Husain
-Anzib
-Bazrizal Albara
-Nugroho
-Toha
-Amar Abdillah
-Ali Ridho
- Rispul
- Saiful Adnan
-Bramantyo
-Gimbal. W
-Habiburahman
-Abdl Ghani
-M Nurul Huda
-Purwanto Zain
-Sholihah

About Assiry Art

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment

Terimakasih telah berkunjung di Pesantren Seni Kaligrafi Al Quran, silahkan meninggalkan pesan, terima kasih


Top