PSKQ Modern, 21 November 2015
![]() |
Kali ini saya akan kembali menunjukkan kreatifitas seniman yang unik. Seniman yang bernama Hula atau biasa dipanggil Sean Yoro ini berkreasi dengan bongkahan es di perairan dingin Islandia.
Sebentuk wajah wanita berukuran raksasa tampak nyaris tenggelam di
perairan yang dikelilingi es. Memang terlihat aneh, tetapi ini bukan
fenomena alam tak biasa. Wajah wanita itu sebenarnya adalah lukisan buatannya.
Dilansir The Huffington
Post (17/11), seniman Hawaii itu memilih bongkahan es di perairan dingin
Islandia sebagai kanvasnya. Yoro menyebut lukisan buatannya ini A'o'Ana
yang berarti peringatan dalam bahasa Hawaii.
Yoro sengaja memilih batu es yang mudah mencair karena ia ingin menyadarkan manusia terhadap pemanasan global. Islandia kehilangan rata-rata 11 miliar ton es setiap tahunnya,
mengakibatkan kenaikan permukaan air dalam waktu singkat.
Yoro
mengatakan potretnya mewakili jutaan orang yang membutuhkan bantuan
karena merasakan dampak langsung dari kenaikan permukaan air laut akibat
perubahan iklim.

![]() |
Photo credit: Sean Yoro |
Untuk mempersiapkan
lukisannya, Yoro menggunakan bor listrik untuk mengukir lembaran akrilik
tipis pada permukaan es. Setelah pola lukisan terbentuk, Yoro pun
menyelesaikan gambarnya dengan cat. Dia memperkirakan lukisan itu hanya
akan bertahan selama beberapa minggu sebelum leleh dan menyatu dengan
air laut.
![]() |
Photo credit: Sean Yoro |
Yoro berharap karyanya ini
akan menggugah dan menyadarkan banyak orang tentang bahaya global
warming bagi kelangsungan hidup manusia. Sebab menurutnya manusia tidak
akan merespon kecuali mereka benar-benar melihat bahaya secara langsung.
![]() |
Photo credit: Sean Yoro |
"Hanya dalam beberapa minggu
ketika saya ada di sana, gunung es di sekeliling saya terus-menerus
retak dan runtuh," tuturnya kepada CNN.
Sebelum membuat lukisan
di atas es ini, Yoro sempat menjadi perbincangan di dunia maya karena
lukisan realistik yang dia buat di atas saluran air.
No comments: