Muhammad Assiry, 25 November 2019
Tulus dan ikhlas adalah guruku yang mengajari lisanku
menyebut selalu namamu.
menyebut selalu namamu.
Tulus dan ikhlas adalah guru yang mendidik tangan juga jiwaku agar terampil melafalkan kebaikan dan menjalankannya.
Tulus dan ihklas adalah guru
Yang tanpanya hidup menjadi terus memburu penghargaan, pujian bahkan popularitas.
Mendidik adalah proses membersihkan kalbu dan jiwa.
Sedangkan mengajar adalah proses mengisi kalbu dan jiwa dengan ilmu.
Beliau berdua mengisi dua-duanya dalam lingkaran hidupku. Selamat Hari Guru untuk Para Guru.
__________
Ilustrasi:
Ayahanda KH.Dididin Sirojuddin dan Ayahanda KH.Nur Aufa Shiddiq dua Maestro seniman Kaligrafi yang memupuk dan menyirami benih kecil yang kering bernama Muhammad Assiry hingga sekarang tumbuh dan besar.
Tulus dan ihklas adalah guru
Yang tanpanya hidup menjadi terus memburu penghargaan, pujian bahkan popularitas.
Mendidik adalah proses membersihkan kalbu dan jiwa.
Sedangkan mengajar adalah proses mengisi kalbu dan jiwa dengan ilmu.
Beliau berdua mengisi dua-duanya dalam lingkaran hidupku. Selamat Hari Guru untuk Para Guru.
__________
Ilustrasi:
Ayahanda KH.Dididin Sirojuddin dan Ayahanda KH.Nur Aufa Shiddiq dua Maestro seniman Kaligrafi yang memupuk dan menyirami benih kecil yang kering bernama Muhammad Assiry hingga sekarang tumbuh dan besar.
No comments: