Assiry gombal mukiyo, 14 Januari 2015
Kalau anda selingkuh, sering memakai bispak atau brondong, kemudian foto mesra anda beredar, dan sebagainya , itu masalah pribadi anda.
Kalau istrimu tiba -tiba fotonya yang lagi indehoy dengan pasangan PIL nya dan tiba -tiba tersebar kemana -mana itu juga msalah pribadinya. Meskipun saya yakin anda bisa melakukan tindakan konyol dengan membentur-benturkan kepalamu di dinding karena merasa jengkel dikhianati.
Tentu hal itu hanya akan menambah sakitmu tidak hanya di hati melainkan tambah di kepalamu karena "mbenyonyo" dan berdarah -darah..
Menjadi masalah negara hanya jika brondong anda mau dijadikan Kapolri seperti Budhe Mega misalnya.
Menjadi preseden paling buruk jika anda membiayai bispak dengan uang negara seperti Ustaz Luthfi Hasan pentolan PKS sejahtera.
Kalau urusan selangkangan anda tidak ada pengaruhnya jika itu dilakukan dengan pasangan sah tentunya.
Lihat Selengkapnya pengaruhnya terhadap negara seperti kasus Bill Clinton yang indehoy dengan Monica Lewinsky atau Abraham Samad yang entah itu foto asli apa editan sedang "asoy geboy" dengan Elvira , maka itu hak asasi manusia anda sendiri.
Negara dan publik sejatinya tidak berhak menjatuhkan atau mengutik-utik posisi anda.Urusan pribadi dan urusan negara itu terpisah, jangan disatukan atau sengaja dikait-kaitkan, kalau memang tidak perlu. Kalau misalnya Jokowi selingkuh dengan Cita Citata, lalu dia menjadikan Cita Citata Menteri Agama atau Menteri Perana Wanita lah ini baru masalah besar bagi keberlangsungan negeri yang katanya menjunjung tinggi nilai -nilai etika dan moral.
Menjadi preseden paling buruk jika anda membiayai bispak dengan uang negara seperti Ustaz Luthfi Hasan pentolan PKS sejahtera.
Kalau urusan selangkangan anda tidak ada pengaruhnya jika itu dilakukan dengan pasangan sah tentunya.
Lihat Selengkapnya pengaruhnya terhadap negara seperti kasus Bill Clinton yang indehoy dengan Monica Lewinsky atau Abraham Samad yang entah itu foto asli apa editan sedang "asoy geboy" dengan Elvira , maka itu hak asasi manusia anda sendiri.
Negara dan publik sejatinya tidak berhak menjatuhkan atau mengutik-utik posisi anda.Urusan pribadi dan urusan negara itu terpisah, jangan disatukan atau sengaja dikait-kaitkan, kalau memang tidak perlu. Kalau misalnya Jokowi selingkuh dengan Cita Citata, lalu dia menjadikan Cita Citata Menteri Agama atau Menteri Perana Wanita lah ini baru masalah besar bagi keberlangsungan negeri yang katanya menjunjung tinggi nilai -nilai etika dan moral.
No comments: