PSKQ Modern, 01 November 2018
Nampak santri PSKQ Modern sedang menggores kaligrafi dengan khusyu' dan tenang, menyatu dengan alam |
Makna seni kaligrafi Islam
atau disebut juga seni khat ialah “seni
(kemahiran) menulis tulisan Arab atau tulisan Jawi dengan gaya khas atau unik sehingga
menghasilkan tulisan indah” (E. Van Donzel, 1978: 113).
(kemahiran) menulis tulisan Arab atau tulisan Jawi dengan gaya khas atau unik sehingga
menghasilkan tulisan indah” (E. Van Donzel, 1978: 113).
Kaligrafi tak hanya
dianggap sebagai seni Islam yang tertinggi, tapi disisi lain, ternyata memang
kaligrafi punya banyak sisi positif. Diantaranya yaitu:
1. Kaligrafi
adalah salah satu media ekspresi dan
aktualisasi diri. Hal itu dibuktikan oleh beberapa
pelukis papan atas Indonesia seperti: H. Didin Sirojuddin AR, Muhammad Assiry, Ahmad
Sadali, A. D. Pirous, Amri Yahya, Amang Rahman, , Abay D. Sabarna, Saiful
Adnan, Abas Alibasyah, Fadjar Sidik, dan yang lainnya, termasuk maestro seni
lukis Indonesia Affandi pernah juga membuat kaligrafi Islam. Walau itu adalah
lafadz “Allah” yang ditempatkan di sisi atas bidang kanvasnya digabungkan
dengan lukisan potret diri Affandi yang khas.
2. Bagi
kaligrafer sendiri, membuat kaligrafi dapat membuat mereka memperoleh manfaat
batiniah dan lahiriah ketika menguasai keterampilan menulis halus Arab ini.
Selain menyajikan keindahan tulisan dan kedalaman makna dari pesan teks,
kaligrafi juga bisa dijadikan media komunikasi dengan Sang Khalik. Lewat
tulisan halus ini, seorang muslim dapat semakin mendekatkan diri pada Tuhan.
3. Kaligrafi
dapat membuat diri kita tenang. Beberapa kaligrafer mengakui merasa tenang saat
sedang menulis kaligrafi. Dalam sehari, bahkan ada kaligrafi yang menghabiskan
waktu lima jam untuk mengutak-atik huruf-huruf indah tersebut.
4. Kaligrafi merupakan sarana mencari
rezeki, mengingat bahwa ia adalah seni yang berbobot nilai tinggi dengan
kedudukan puncak yang pernah dicapai para ahlinya (seperti jabatan Perdana
Menteri). Bagi seorang fakir, kaligrafi adalah uang,
bagi seorang hartawan, ia adalah keindahan.
No comments: