assiry gombal mukiyo,5 agustus 2013
Ruh ibarat pelita dan Qalbu adalah cahaya.
Ruh tanpa cahaya, terantuk tersuruklah raga tanpa Qalbu sebagai penerang dan pemandu dalam perjalanan manusia dikehidupan menuju RidhoNya.
Raga menabrak -nabrak jalan setapak yg sempit dan pekat.
Tak mampu mnguasai, raga terpelanting atau terpleset karena tanpa adanya seberkas cahaya.
Terjerembab dalam lubang ngaga dan binasa.
Hanya Qalbu yang bening dalam cahaya yang mampu mnerangi gulitanya raga, dari kehidupan yang bertabur segala kegelapan dan ketersesatan dunia.
Tak mampu mnguasai, raga terpelanting atau terpleset karena tanpa adanya seberkas cahaya.
Terjerembab dalam lubang ngaga dan binasa.
Hanya Qalbu yang bening dalam cahaya yang mampu mnerangi gulitanya raga, dari kehidupan yang bertabur segala kegelapan dan ketersesatan dunia.
No comments: